Refleksi Iskandar Zulkarnain
Menjadi Global Tanpa Modal
Catatan Penulis
Alhamdulillah, telah terbit buku kedua saya dengan judul "Iskandar Zulkarnain, Menjadi Global Tanpa Modal, Refleksi 15 Tahun PT Internusa Hasta Buana".
Buku yang telah dilaunching pada bulan 30 April 2006 di Mangga Dua Square ini menghadirkan Cici Tegal sebagai presenternya dan didukung oleh grup Tim-Lo. Tak ketinggalan juga para karyawan dan keleuarganya juga ikut asyik menikmati acara puncak ulang tahun PT Internusa Hasta Buana.
Buku ini sengaja dibuat dalam rangka mengoreksi diri, instropeksi diri setelah 15 tahun Iskandar menjalani karirnya di dunia forwarding. Iskandar adalah sosok pengusaha sukses yang tak hanya berkutat dalam dunia bisnis. Tapi ia juga banyak mengabdikan dirinya untuk pengembangan ekonomi umat, melalui gerakan zakat.
Selain aktif di Baznas, ia juga aktif sebagai komisaris bank syariah di Indonesia, Bank Muamalat Indonesia. Kiprahnya dalam bermuamalat di jalan Allah inilah yang diyakini Iskandar sebagai pintu berkah bisnis yang dijalaninya selama ini.
Ada banyak hikmah yang bisa dipetik dari buku ini. Kisah-kisah perjalanan karirnya dilaluinya dengan penuh optimis, sembari tidak meninggalkan kewajibannya sebagai hamba Allah, yakni beribadah.
Iskandar memulai karirnya berdasarkan kepercayaan. Kepercayaan ini, ia dapatkan melalui silaturrahmi. MEski tanpa modal, Iskandar bisa mengelola kepercayaan itu menjadi sebuah power dahsyat yang bisa mengantarkan karirnya melejit dengan pesat.
Demikian sekilas info, mohon maaf jika isi tulisan tidak bisa dipublikasikan di blogger ini karena panjangnya tulisan. Terima kasih.
Jakarta, 16 Agustus 2006
Fathurroji NK
No comments:
Post a Comment